Setiap orang tua pasti mencintai dan menyayangi anaknya, dengan memberikan perhatian, memenuhi kebutuhan, memberikan fasilitas, dan melakukan yang terbaik untuk anak. Tetapi, bentuk kasih sayang bukan berarti harus selalu menuruti apa yang diminta dan diinginkan anak. Terlalu memanjakan anak dapat berdampak buruk bagi anak, anak akan menjadi manja dan kepribadiannya menjadi kurang baik. Berikut ini bahaya dan dampak akibat terlalu memanjakan anak:
Anak menjadi egois
Anak akan lebih mementingkan dirinya sendiri tanpa peduli dan memandang kepentingan serta kebutuhan orang lain adalah salah satu dampak orang tua yang terlalu memanjakan anaknya. Ia merasa kepentingan dirinya sendiri lebih penting dari kepentingan orang lain. Ia pun dapat melakukan apapun yang ia suka dan orang lain harus mengalah.
Anak ingin lagi dan lagi
Memanjakan anak dengan memenuhi segala permintaan dan keinginannya dapat berakibat buruk. Anak akan menjadi terbiasa dan permintaan anak semakin hari semakin bertambah. Sebaiknya timbang terlebih dahulu sebelum memberikan sesuatu pada anak, keinginan anak tidak selalu harus dipenuhi.
Anak menjadi kurang mandiri
Dampak lain akibat terlalu memanjakan anak adalah menjadikan karakter anak tidak mandiri. Anak menjadi lebih cenderung bergantung pada orang lain khususnya orang tua dan mengalami keterlambatan kematangan.
Sulit dalam hal berinteraksi dan bersosialiasi
Apabila sewaktu kecil anak dimanjakan secara berlebihan, anak dapat tumbuh menjadi sosok yang penakut tanpa kehadiran orang tua dan akan sulit menyesuaikan diri dengan dunia luar.
Anak kurang bisa bertanggung jawab
Terlalu memanjakan anak juga dapat membentuk karakter anak menjadi sosok yang kurang memiliki rasa tanggung jawab dan tidak menghormati tanggung jawab, pada akhirnya anak dapat menjadi orang yang kurang bertanggung jawab.
Agar anak yang disayangi tidak memiliki sifat sifat diatas, orang tua diharapkan dapat memilih cara pengasuhan yang tepat misalnya dengan menerapkan batasan disiplin yang tegas. Anak perlu ditegur dan dididik agar mereka tumbuh dengan memiliki kepribadian yang baik.
Penulis: Amalia Ramadhani
Tinggalkan Komentar