Dalam rangka peringatan Dies Natalis UIN Sunan Kalijaga serta ulang tahun ke-46 Perguruan Pencak Silat Cepedi, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) CEPEDI kembali menyelenggarakan Kejuaraan Nasional Pencak Silat. Ada dua kategori yang dipertandingkan dalam ajang tersebut, yaitu kategori Fighter yang dikelompokkan menjadi beberapa kelas menurut berat badan dan kategori seni tunggal IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia).
SMA Negeri 3 Yogyakarta turut berpartisipasi dalam Kejuaraan Nasional Pencak Silat Sunan Kalijaga Cup III tersebut, beberapa siswa yang tergabung dalam ekstrakulikuler Perisai Diri Padmanaba turut serta mewakili SMA Negeri 3 Yogyakarta. Mendekati ajang tersebut intensitas latihan ditambah menjadi setiap hari, para pesilat juga lebih memperhatikan makanan yang akan dikonsumsi, dan tak jarang untuk menjaga kesiapan tubuh para pesilat lari mengelilingi sekolah.
Sebanyak 416 peserta siap untuk bertarung Kejurnas Pencak Silat Sunan Kalijaga Cup III yang diselenggarakan di Gedung Multi Purpose UIN Sunan Kalijaga. Peserta Sunan Kalijaga Cup III adalah pelajar yang berada pada tingkat SMP – SMA/Sederajat, berasal dari 85 kontigen SMA dan 51 kontingen SMP yang berbeda dengan rincian 133 peserta tingkat SMP dan 283 peserta tingkat SMA.
Dalam kejuaraan yang digelar dari hari Senin hingga Kamis, 19 – 22 September 2016, Perisai Diri Padmanaba berhasil memperoleh medali perunggu atas nama Hana Maliha Ruhaini (X IPA 6) kategori kelas B putri saat babak semifinal melawan perwakilan dari SMA Muhammadiyah 1 Klaten, medali perunggu atas nama Karisma Noranisa (XI IPA 6) kategori kelas E putri saat babak semifinal melawan perwakilan dari MAN Klaten, dan medali perak atas nama Muhammad Zaki Nandana Hawasi (XI IPA 5) kategori kelas H putra saat babak final melawan perwakilan dari SMA N 1 Sewon. Saat wawancara (28/9) dengan peraih medali perak, yang kerap disapa Zaki, ia mengaku ingin berusaha dan berlatih lebih giat lagi untuk mempersiapkan event atau kejuaraan selanjutnya.
Penulis: Amalia Ramadhani
Tinggalkan Komentar