Hari Minggu, 22 April 2016 ekstrakulikuler karawitan Padmanaba atau yang biasa disebut Pakaripad (Paguyuban Karawitan Padmanaba) bersama Yayasan Seni Budaya Gito Gati berpartisipasi sebagai pembuka dalam acara Pembukaan Pekan Budaya ke V tahun 2016. Pembukaan Pekan Budaya ke V tahun 2016 dilaksanakan di Java Village Resort tepatnya di Jalan Griya Taman Asri, Desa Pandowoharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman.
Pada kesempatan kali ini ekstrakulikuler karawitan Padmanaba mempersembahkan tiga lagu, antara lain: Sleman Sembada, Gambang Suling, dan Lesung Jumengglung. Sebelas anggota dari ekstrakulikuler karawitan Padmanaba berpatisipasi dalam acara ini, tak hanya anggota Pakaripad dari kelas X, anggota Pakaripad dari kelas XI juga ikut berpartisipasi yaitu Ajeng Indira, Ajeng Sekar AS, Nadhea Chonsa F, Pramono Jati, Pramudya Kusuma Adjie, Tsabita Hanun Mumtaza, Aditya Rizky Agung Wibowo, Queenie Alia, Livia, Puput, dan Fiya. Walaupun sudah mempersiapkan selama dua minggu sebelum acara dilaksanakan dan sekaligus mempersiapkan untuk acara wisuda Padmanaba 71, Pakaripad mengadakan beberapa latihan tambahan. Saat wawancara pada hari Sabtu, 4 Juni 2016 dengan salah satu anggota ekstrakulikuler karawitan Padmanaba, Ajeng Indira atau yang biasa disapa Indira, beberapa jam sebelum pentas mereka diberikan satu lagu tambahan. Tak hanya kelompok karawitan dari SMA Negeri 3 Yogyakarta saja, kelompok karawitan dari tingkat Sekolah Dasar hingga dewasa juga ikut berpartisipasi dalam Pembukaan Pekan Budaya ke V tahun 2016 ini. Indira mengaku banyak pengalaman yang didapat dari mengikuti acara tersebut, ia bisa melihat dan menambah wawasan bagaimana sanggar, yayasan atau kelompok karawitan lain saat memainkan gamelan. Indira juga mengaku bahwa semua kelompok tampil dengan sangat memukau. Pembukaan Pekan Budaya ke V dilaksanakan pukul 8 malam, walaupun begitu karawitan Padmanaba sudah berada di Java Village Resort sejak pukul 10 pagi dan karawitan Padmanaba tampil pada pukul setengah 10 malam menggunakan busana atasan kebaya putih dan beskap dengan bawahan kain jarik.
Penulis: Amalia Ramadhani
Leave a Comment